Tenar Setelah Menghujat Islam
Anda ingin cepat tenar dan dipuja Barat? Caranya gampang. Hujatlah Islam dan Anda akan mendapat berbagai pujian dan undangan, khususnya dari Negara-negara Barat!
Cara-cara seperti ini sudah dilakukan Irshad Manji, seorang warga Muslim asal Kanada yang kini tinggal di Belanda. Dia begitu tenar setelah gagasannya yang pernah disampaikan bahwa cendekiawan Barat seharusnya tidak takut lagi mengkritik Islam.
Manji begitu tenar dan dipuja sebagai pahlawan di dunia Barat karena kritik agresif mereka terhadap Islam. Tetapi mereka dihujat di dunia Muslim.
Irsyad Manji adalah seorang aktivis yang juga penganut lesbianisme. Bagi pers asing, Manji dianggap ‘seorang provokator berjalan untuk Islam tradisional’. Tahun 2003 ia mempublikasikan bukunya "The Trouble with Islam Today", yang merupakan kritik tajam terhadap pelanggaran hak-hak perempuan dan kelompok minoritas agama lainnya atas nama Islam.
Tak urung, buku ini banyak mendapat pujian Barat. Tak cuma itu, sebuah stasiun televisi langsung menjadikannya sebagai pembawa acara talkshow televisi Kanada. Tentu saja membawakan acara seputar debat mengenai Islam.
‘Serangan-serangan’nya terhadap Islam, menjadikan dia dijululi Barat sebagai seorang Muslim modernis. Pengaku
Seperti halnya Hirsi Ali, Manji juga mendorong kaum cendekiawan Barat mengkritik Islam. Menurutnya kritik itu sangat dibutuhkan untuk membawa pembaharuan yang dibutuhkan. Di Barat filsafat multikultural, menurut Manji, sudah ditingkatkan menjadi pandangan ortodoks, yang seperti halnya aliran agama ortodoks lainnya, selalu mengintimidasi dan membungkam orang, sehingga tidak berani menyuarakan apa yang mereka pikirkan. Orang-orang Barat takut dicap rasialis jika mengkritik Islam.
hidayatullah, Sabtu, 28 Oktober 2006